Browser Edge Chromium dari Microsoft memiliki logo baru dan akan secara umum tersedia tahun depan pada 15 Januari 2020. Perangkat lunak ini akan tersedia untuk Windows 10, Windows 8, Windows 7, dan macOS. Microsoft telah meluncurkan ‘kandidat pelepas’ Edge Chromium dan sekarang tersedia untuk diunduh di microsoftedgeinsider.com.
Pengumuman ini datang hanya beberapa bulan setelah Microsoft merilis versi beta Edge Chromium dengan janji untuk merilis versi stabil penuh pada awal 2020. Browser baru mencakup sejumlah fitur yang juga mencakup dukungan sinkronisasi untuk kata sandi, sejarah, favorit, dan pengaturan di Windows, macOS, iOS, dan Android
Microsoft juga memperkenalkan logo dan ikon baru untuk browser Edge-nya. Logo ini sekarang bergeser menjadi terlalu mirip dengan logo Internet Explorer. Logo baru lebih mirip logo ‘e’ biru klasik yang telah digunakan Microsoft untuk browser-nya selama lebih dari dua dekade.
Edge Chromium Hadir Dengan Fitur Baru
Dengan rilis hari ini, Microsoft juga telah mengumumkan fitur privasi baru untuk Edge Chromium, yang mencakup perlindungan pelacakan bawaan Microsoft yang baru. Fitur ini akan diaktifkan secara default di browser dan fitur marquee-nya seperti mode penelusuran InPrivate baru yang dikombinasikan dengan Bing. Fitur ini akan menjaga pencarian online dan identitas pribadi.
“Hari ini menandai tonggak penting saat kami menuju peluncuran resmi Microsoft Edge. Dan juga Bing untuk pelanggan komersial kami pada bulan Januari,” jelas Yusuf Mehdi, kepala Microsoft’s modern life, pencarian dan perangkat Grup Microsoft.
“Ketika kami memasuki tahun baru, kami sangat senang untuk berbagi lebih banyak tentang bagaimana kami akan memperluas peluang bagi pengembang, dan kemudian di musim semi bahkan lebih bagi konsumen.”
Dengan hadirnya browser terbaru Microsoft ini, persaingan jelas akan semakin ketat. Apalagi sekarang setiap browser hampir selalu meningkatkan kualitas teknologi mereka. Fitur-fitur terbaru yang membantu para pengguna, sekarang lebih variasi dan juga lebih efisien.
Walaupu dari duhulu Browser dari Microsoft ini kurang diminati di Indonesia, tetapi lain halnya di Negara yang lain. Misalnya saja di AS, Browser Bawaan dari Windows ini cukup di gemari. Mungkin mereka sudah terbiasa dengan Browser bawaan dan tidak suka dengan menggonta-ganti dengan Browser yang lain.
