Mouse Gaming milik Razer dengan tipe Viper V2 Pro ini memiliki branding seringan bola tenis, meskipun mouse gaming tetapi Razer berani menjamin bahwa produknya tergolong ringan dari mouse yang lain.
Dibandingkan dengan produk Razer yang sebelumnya, Viper V2 Pro ini telah dimodifikasi agar lebih ringan ketika harus dibawa mobilisasi sehingga tidak memakan banyak tempat. Beratnya sekitar 58 gram ini bahkan lebih ringan dari bola tenis.
Mouse Viper V2 Pro secara desain memang tidak jauh beda dengan Viper Ultimate tetapi tetap memiliki perbedaan dari segi desain dan fasilitas. Salah satunya adalah tombol di bagian atas, sekarang Viper V2 Pro hanya memiliki satu tombol di bagian kiri.
Razer Viper V2 Pro dengan Desain Ringan dan Berkualitas
Grip yang sebelumnya berbahan karet juga dihilangkan, saat Viper V2 Pro tidak menggunakan bahan karet di bagian gripnya. Satu lagi yang memiliki perbedaan cukup signifikan adalah lampu RGB yang menandakan bahwa mouse menyala, di seri terbaru hanya menggunakan lampu LED kecil untuk menandakan bahwa mouse menyala.
Razer Viper V2 Pro terasa sangat kokoh dan kokoh, meskipun jauh lebih ringan dari versi sebelumnya. Saat menggoyangkan mouse tidak lagi bersuara dan tidak ada goyangan pada tombol maupun roda gulir.
Razer Viper V2 Pro memiliki kabel pengisi daya seperti paracord yang ringan dan fleksibel yang menghasilkan hambatan minimal di seluruh meja dan tidak mudah kusut. Roda mouse terasa presisi dan memiliki langkah yang jelas. Ini juga memiliki tekstur karet untuk pegangan dan beroperasi dengan stabil bahkan pada kecepatan tinggi.
Secara keseluruhan, software Synapse Razer sangat bagus. Ini ditata dengan baik dan cukup mudah digunakan. Anda dapat menyesuaikan pengaturan seperti CPI, jarak pengangkatan, kalibrasi permukaan, kalibrasi profil, dan pengaturan daya.
Razer Viper V2 Pro adalah kelanjutan dari jajaran Viper Razer sebelumnya yang cukup populer. Tipe ini memiliki beberapa peningkatan, termasuk sensor baru, saklar optik generasi baru, dan bobot yang jauh lebih ringan daripada model andalan mereka sebelumnya, Razer Viper Ultimate.
Namun, penghematan berat ini datang dengan mengorbankan beberapa fitur yang menjadi ciri generasi awal mouse ini, termasuk pencahayaan RGB, pegangan samping berbahan karet, dan pengisi daya opsional.
Seperti banyak pilihan perangkat lunak dari produsen besar lainnya, perangkat lunak ini dikritik karena membutuhkan pembaruan yang cukup sering dan mengambil sumber daya sistem yang tidak proporsional.
