Shiftall telah memperkenalkan headset virtual reality (VR) baru bernama MeganeX. Produk baru ini bertujuan untuk tampil menonjol dengan resolusi tinggi, tampilan yang kuat, dan kompatibilitas dengan SteamVR. Dengan ukuran yang ringkas, perangkat memiliki desain yang ringan, dengan berat hanya 320 gram tanpa kabel.
Headset ini ditawarkan dalam versi reguler dan bisnis serta menawarkan teknologi yang mengesankan. Perangkat menggunakan 2 layar OLED mikro 1,3 inci dengan resolusi 2560 x 2560 piksel dengan jumlah total 5,2K. Ini lebih tinggi dari resolusi yang ditawarkan oleh HTC Vive XR ELite. Perangkat ini juga menawarkan 1,07 miliar warna dan mendukung HDR 10-bit.
Meskipun jarak pupil dapat disesuaikan antara 56 mm dan 72 mm, dioptri tidak dapat disesuaikan pada versi reguler. Namun demikian, fitur ini tersedia pada versi bisnis, yang memungkinkan penyesuaian antara 0D dan -7D. Pabrikan tidak memberikan informasi apa pun mengenai frame rate. Namun semestinya ini hampir sama dengan produk dari HTC tadi.
Melihat Teknologi Yang Ada di MeganeX
Dari segi teknologi, MeganeX menggunakan platform Snapdragon XR1 dan mendukung pelacakan 6DoF serta base station Lighthouse. Headset VR ini juga mendukung SteamVR, membuat pengalaman bermain game yang imersif. Ada juga speaker internal dan jack 3,5mm untuk menghubungkan headphone serta 2 mikrofon internal. Beberapa fitur lain masih belum diungkapkan ke publik, dan mungkin saja itu untuk versi bisnis.
Headset nantinya terhubung ke PC melalui DisplayPort USB 2.0, dengan port USB-C pada headset itu sendiri serta kontak konverter. Versi reguler didukung oelh tali dahi dan tali leher, sedangkan versi bisnis bertumpu pada hidung. Perbedaan ini mungkin saja untuk membedakan kualitasnya dan tentunya kegunaan untuk sehari-hari. Versi bisnis diatas kertas pasti lebih banyak fitur yang ditawarkan oleh pabrikan.
Headset MeganeX VR diperkirakan akan tersedia pada bulan Maret atau April 2023, mulai dari $ 1.699 untuk versi reguler. Untuk versi bisnis sampai sekarang juga belum ada keterangan yang pasti untuk harganya. Selain itu, apakah headset ini nantinya akan dipasarkan untuk Asia juga belum ada konfirmasi dengan pasti.
