Sejumlah operator sudah mulai menerapkan jaringan 5G. Namun mereka semakin menyadari bahwa kebutuhan manajemen data 5G secara drastis berbeda dari generasi jaringan sebelumnya. 5G menuntut agar operator beralih dari aplikasi bare metal ke aplikasi stateless berbasis cloud. Di mana pengelolaan dan pemrosesan data yang lebih efisien diperlukan untuk mengelola dan memproses volume data yang lebih besar. Dan juga memastikan bahwa aplikasi yang diotorisasi memiliki akses cepat tanpa downtime.
Solusinya adalah Cloud Data Management (CDM) di mana setiap Fungsi Jaringan 5G (NF) diperlakukan sebagai layanan. CDM menyediakan lapisan data yang menyimpan informasi yang dibutuhkan NF, termasuk data sesi / status yang berubah cepat, langganan, kebijakan, dan data konfigurasi.
CDM mereplikasi data seperlunya, memudahkan penciptaan 5G dan layanan inti stateless. Sementara mengirimkan data untuk aplikasi latensi rendah yang sangat peka terhadap kinerja dan dapat diandalkan. Replikasi data juga merupakan kunci untuk menyediakan layanan pada infrastruktur virtual pada tingkat infrastruktur.
Sekilas tentang manfaat Jaringan 5G CDM
Sebuah survei terbaru terhadap 116 manajer bisnis dan teknis yang bertanggung jawab untuk memodernisasi lingkungan data, menggambarkan pentingnya CDM untuk jaringan TI:
- Berbagai fungsi bisnis didukung oleh CDM yang paling penting meliputi analitik (64%), pergudangan data (52%), dan pelaporan (47%).
- Manfaat CDM teratas dipandang sebagai skalabilitas untuk penyimpanan data dan beban kerja integrasi (51%), manajemen sumber daya otomatis dan elastis (44%) dan memungkinkan analisis canggih (35%).
- Lebih dari 85 persen responden mengatakan menerapkan CDM sangat penting (39%) atau cukup penting (47%) untuk keberhasilan strategi data mereka.
- Fitur “must have” dari CDM meliputi fungsi manajemen data inti untuk integrasi data (70%), persiapan data (57%) dan kualitas data (55%).
Walaupun laporan ini difokuskan pada infrastruktur TI, itu mencerminkan manfaat yang dapat diberikan oleh CDM untuk jaringan inti 5G dan memberikan keuntungan penting bagi operator. CDM menyediakan komponen infrastruktur utama yang diperlukan untuk mengaktifkan Service Based Architecture (SBA) baru. Dan kemungkinan CDM nantinya akan digunakan di seluruh perusahaan telekomunikasi jika ingin menggunakan jaringan 5G.