Pada pandangan pertama, tidak ada banyak perubahan di iPad Pro. Tapi saat itulah kamu akan melihat iPhone 11 Pro seperti kotak di sudut belakang. Ya, ini adalah iPad pertama dengan beberapa kamera lebar 12MP dan kamera ultra lebar 10MP. Ini menjadikannya perangkat video dan fotografi tingkat pro juga. Lalu ada pemindai Lidar, yang berarti kamu dapat membawa aplikasi AR yang meningkatkan kerja, dan mungkin menambahkan sedikit kesenangan juga.
Tetapi yang paling menarik adalah Magic Keyboard. Meskipun keyboard telah menjadi aksesori yang selalu dapat di beli, yang satu ini berbeda karena nuansa yang lebih solid dan trackpad. Trackpad? Ya, kamu membacanya dengan benar. Tapi kemudian penambahan trackpad berarti harus ada kursor, bukan? Ya, dan di situlah mereka masuk ke ranah yang sama sekali baru dengan versi terbaru dari OS iPad.
Mengapa Harus Membeli iPad Pro
IPad Pro ditenagai oleh prosesor A12Z Bionic, yang menjadikannya sekuat kebanyakan laptop di luar sana. Dibandingkan dengan empat core pada A12X yang mendukung versi 2018, yang satu ini memiliki delapan core. Jadi tidak hanya lebih kuat, tetapi juga lebih mampu. Apple menggembar-gemborkan ini sebagai perangkat AR terbaik di luar sana.
Magic Keyboard yang baru adalah pemikiran ulang yang sempurna tentang apa yang seharusnya menjadi keyboard tablet. Jenis desain ini menyajikan tablet untuk kamu alih-alih harus menjangkau keluar layar. Jadi ada sudut yang membuat layar sempurna untuk melihat video, di tempat lain yang tepat bagi kamu untuk menulis menggunakan keyboard.
Trackpad tidak besar, tetapi merupakan ukuran yang memungkinkan kamu memanfaatkan layar dengan sempurna. Setiap saat, ada titik di layar, yaitu kursor, cara Apple memikirkan kembali sesuatu yang kita anggap remeh. Titik memang terlihat lebih alami untuk dunia sentuh. Dan Apple telah membuatnya akan sedikit transparan sehingga kamu tahu persis di mana memindahkannya.
Dan ketika kamu mendapatkannya di atas ikon, yang sama dipilih, hampir seolah-olah kursor memiliki magnet di dalamnya. Semuanya begitu mulus, sehingga tidak menyadari bahwa Apple telah berhasil menghapus memori otot puluhan tahun dalam prosesnya.
