Acer Aspire 7 sebuah notebook yang mempunyai desain berkualitas tinggi. Ini dibentuk dengan body aluminium dan juga keyboard yang begitu elegan. Warnanya hitam glossy memang menarik, namun sayangnya ini sangat rentan terhadap kotoran maupun debu. Jadi ini mudah kotor jika tidak dibersihkan secara berkala. Secara sekilas, warna hitam memang membuat Notebook ini pantas untuk dibawa kemana-mana.
Dengan harga sekitar 20 jutaan, pengerjaan notebook ini cukup rapi. Engsel pada bagian display sangat kokoh sehingga tidak mudah goyah saat dibuka. Kemungkinan besar, ini juga tidak akan berkurang ketangguhannya dalam waktu yang lama atau beberapa tahun. Acer memang sering diberi label sering menggunakan bahan murahan, namun Aspire 7 tampaknya memang berbeda.
Review Acer Aspire 7
Acer Aspire 7 menggunakan layar IPS 15,6 inci dengan resolusi full HD (1.920 x 1.080 piksel). Karena teknologi IPS, stabilitas sudut pandang, rendering warna, dan kontras berada pada level tertinggi. Namun cukup disayangkan kecerahan warna dari Layar rendah dan ketika ruangan terang, ini akan menyebabkan layar agak tidak terlihat. Apalagi untuk gamer, notebook ini juga sedikit mengecewakan.
Untuk bagian prosesor, notebook ini menggunakan Intel Core i7-7700 HQ dan Intel Core i7-8750H untuk memudahkan pilihan pengguna. Selain itu, ini juga dibekali dengan Intel UHD Graphics 630 yang sudah terintegrasi. Namun untuk pilihan lain, Acer menyediakan Nvidia GeForce GTX 1050 Ti dengan memori grafis 4 GB. Walaupun VGA sudah cukup bagus, sayangnya layarnya hanya mendukung refresh rate sampai 60Hz saja.
Pada bagian konektivitas, Acer menyedikan standar port yang digunakan notebook pada umumnya. Bagian kiri ada, kunci Kensington, port LAN, port HDMI, USB 3.0, dan USB 3.1. Sebelah kanan, ada port pengisi daya, dua port USB 2.0 dan konektor jack 3,5 mm untuk headset dengan mikrofon. Sedangkan koneksi WLAN ada standar 802.11 a / b / g / n / ac serta Bluetooth.
Jadi bisa dibilang Acer Aspire 7 memiliki kemampuan yang bagus, namun di satu sisi juga tidak ada yang terlalu mencolok. Mungkin notebook ini cocok untuk pekerjaan kantoran yang tidak berat, dan sekali-kali dapat digunakan untuk bermain game sederhana. Sekarang pilihan ada di kamu, ingin membeli notebook ini atau ingin mencari yang baru dengan spesifikasi berbeda.